Siapa bilang liburan itu harus selalu mahal dan juga boros? Anda masih bisa menikmati pengalaman terbaik ketika liburan dengan hemat low budget tanpa harus membuat pengeluaran membengkak. Liburan itu merupakan hak setiap pegawai dan semua pekerja diberikan cuti sehingga mereka bisa menggunakannya dengan bijak termasuk untuk liburan. Tidak mungkin Anda hanya bekerja terus dan membuat semakin stres tanpa adanya jeda yang membuat pikiran menjadi fresh kembali.
Bagaimana Liburan Seru Tapi Tetap Hemat Low Budget?
Namun biasanya masalah akan muncul ketika liburan usai. Bukannya senang dan refresh justru merasa stres karena pengeluaran semakin membengkak kalau liburan. Banyak uang yang keluar baik untuk oleh-oleh, masuk wahana, kuliner dan sebagainya. Belum lagi tiket dan akomodasi yang semakin membuat mereka menyesal sudah liburan. Tapi jangan khawatir karena ada tips untuk tetap liburan hemat low budget yang tidak akan membuat Anda menyesal dan bahkan tetap memberikan pengalaman baik dan tipsnya:
- Jangan memilih berlibur di musim liburan atau High Season
Mengapa demikian? Harga tiket transportasi maupun akomodasi semakin tinggi apabila High Season. Contohnya ketika musim liburan sekolah anak, libur lebaran atau libur akhir tahun. Anda tidak akan pernah bisa hemat kalau memilih momen itu untuk liburan. Cobalah berlibur dengan memilih Low Season yang artinya di luar musim liburan. Biayanya jauh lebih rendah dan juga berbagai tempat wisata justru cenderung lebih sepi pengunjung dan memberikan kenyamanan lebih. Kalau High Season tiba, maka jumlah turis yang berlibur baik domestik maupun asing akan semakin banyak sehingga itulah pula yang menyebabkan harga tiketnya makin tidak masuk akal. Momen yang aman untuk liburan adalah sekitar Januari setelah tahun baru hingga April kemudian September hingga November sebelum musim Natal tiba.
- Harus memesan tiket dulu lebih awal dan jangan mendadak
Rencanakan liburan jauh-jauh hari sehingga Anda bisa memesan tiketnya pun juga jauh hari. Jangan pesan mendadak sebelum Anda berangkat karena harganya akan lebih tinggi dan mahal. Kalau pesan dari jauh, maka harganya juga terjangkau atau murah. Sesuai dengan yang dilansir oleh Save The Student, tiket pesawat harganya lebih murah ketika pertama kali rilis dan harganya akan naik ketika mendekati tanggal keberangkatan apalagi musim liburan. Idealnya, Anda harus memesan tiket minimal 28 hari sebelum hari keberangkatan Anda apabila melakukan penerbangan domestik saja. Hal ini akan menghemat budget Anda sebanyak 24%. Namun kalau Anda melakukan penerbangan internasional, maka akan lebih baik kalau memesan tiketnya sekitar 60 hari sebelumnya supaya hemat budget 10%. Tiket yang dipesan pada hari kerja juga lebih cenderung terjangkau dibandingkan pesan tiket akhir pekan.
- Cari destinasi liburan yang sangat ramah di kantong
Pilihan destinasi juga akan menentukan sekali besarnya biaya yang akan Anda keluarkan ketika liburan. Beberapa tempat mungkin memiliki harga tiket masuk wisata, akomodasi maupun makanan yang cenderung mahal. Untuk bisa lebih hemat, akan lebih baik jika Anda memilih destinasi yang tidak terlalu ramai contohnya kota kecil wisata alam gratis maupun tempat yang belum terlalu ramai dikenal oleh para turis. Kalau mau liburan ke luar negeri, maka cobalah untuk berkunjung ke Vietnam, Kuala Lumpur dan lainnya. Jika memilih Eropa, jangan hanya ke Inggris, Italia, Spanyol dan sebagainya yang terkenal melainkan pilih Bulgaria, Polandia bahkan Hungaria yang cenderung lebih rendah biayanya.
Jika Anda mau membeli oleh-oleh, jangan masuk toko yang mewah melainkan cobalah toko lokal maupun pasar tradisional dan pilih street food untuk makanan Anda sehingga terjangkau dan tetap hemat low budget tanpa menghilangkan esensi liburan.












Leave a Reply